Investasi merupakan salah satu
syarat untuk meningkatkan perekonomian di dalam negeri. Semakin banyak investor
yang masuk ke suatu negeri, itu berarti negara tersebut memang dinilai aman dan
stabil secara sosial politiknya. Jika suatu negara sering gaduh dalam mengelola
sistem pemerintahnya, maka negara itu tidak dianggap sebagai ladang subur
investasi. Malah cenderung dinilai sebagai negara gagal.
Indonesia sejauh ini masih dianggap
sebagai tempat berinvestasi yang cukup prospektif di mata negara lain. Sebab di
indonesia pengelolaan sistem perekonomian dan keamanan cukup baik, walaupun
seringkali masih ditemui masalah-masalah kecil dalam pemerintahan. Namun dengan
kualitas SDM dan SDA yang dimiliki, indonesia tetap menjadi salah satu negara
yang di incar oleh para investor dunia.
Berbagai Macam Investasi di Indonesia
Beberapa perusahaan multinasional
pun tidak ragu membuka kantor perwakilannya di tanah air. Termasuk juga
perusahaan rintisan digital (start up) yang baru berdiri di
negara-negara maju, mereka pun mau melakukan investasi di Indonesia untuk membuka pangsa pasar baru dan memperluas pasar mereka. Tidak heran
kalau saat ini angka pertumbuhan investasi dalam negeri cukup positif meski
memang tidak terlalu tinggi.
1.
Investasi bidang
Pertambangan dan Hasil Alam (Freeport)
Tentu anda sudah tidak asing
mendengar perusahaan pertambangan Freeport, yang merupakan pertambangan terbesar
di indonesia. Pt Freeport merupakan perusahaan yang berasal dari luar
indonesia, investasi mereka di penghujung Timur Indonesia itu berjumlah
miliaran dollar, termasuk membangun kompleks perkantoran dan perumahan yang
terisolasi dari “dunia luar”. Freeport adalah bentuk investasi asing
di bidang pertambangan.
2.
Bidang Investasi Telekomunikasi.
Telekomunikasi merupakan bidang yang
sangat vital bagi sebuah negara, apalagi bagi indonesia yang memiliki luas
wilayah negara yang amat besar. Bidang ini merupakan bidang vital yang harusnya
tidak dibuka untuk pihak luar. Namun karena prospeknya yang tinggi dan
menjanjikan, banyak perusahaan dalam negeri menerima investasi dani perusahaan
luar agar menjadi lebih berkembang.
3.
Bidang Pendidikan
Bisnis pendidikan saat ini sudah
menjadi bagian dari bisnis yang sangat prospektif. Berbagai peluang usaha di
bidang ini juga terbuka lebar. Kampus-kampus yang sudah established pun
mulai menangkap peluang ini dengan menjalin kerjasama dengan universitas papan
atas di luar negeri dalam membuat program. Sementara kampus-kampus “kelas dua”
melakukan pendekatan program dengan universitas top dalam negeri. Biasanya
program yang menjadi “jualan” adalah ekonomi dan bisnis.
4.
Bidang lainnya adalah
Rintisan Digital (start ups)
Menjamurnya berbagai perusahaan baru
di bidang ini menunjukkan bahwa ekonomi digital sedang menjadi tren yang terus
berkembang. Tidak heran kalau kompetisi-kompetisi untuk para startups ini sering digelar oleh
perusahaan-perusahaan korporat. Adapun produk yang masuk inkubasi mulai dari
portal media, ecommerce, aplikasi android, marketplace,
dan sebagainya.
Berbagai macam investasi di Indonesia bisa
dijadikan pilihan bagi
para pemodal untuk menanamkan kapitalnya di sini. Misalnya daerah Indonesia yang
memiliki potensi di bidang pariwisata karena banyak pesona alam yang belum
diketahui secara luas oleh masyarakat Indonesia. Padahal potensinya cukup
besar, hanya pengelolaannya saja yang belum profesional sehingga membuka
peluang bagi swasta untuk berinvestasi.
Indonesia saat ini masih menjadi
pilihan investasi. Kestabilan sosial dan politik merupakan modal awal untuk
mengundang daya tarik investor. Dan ini yang tetap harus dijaga oleh semua
elemen bangsa.
Nah itulah beberapa macam investasi
yang ada di indonesia, tentu kita berharap agar semakin banyak peluang
investasi di negara kita ini ini. Sebab investasi dapat meningkatkan
kesejahteraan nasional serta menjaga kestabilan suatu negara.