Dalam
menjalankan sebuah bisnis kita tentunya sering kali dihadapkan dengan managemen
keuangan. Salah dalam mengatur keuangan, yang terjadi justru dapat
membuang-buang modal tanpa disertai keberhasilan.
Karenanya,
saat Anda ingin berbisnis, setidaknya Anda harus menjalankan beberapa tips.
Terutama untuk menghindari masa 3 bulan pertama yang biasanya justru masuk
dalam fase kritis.
1. Kenali diri sendiri terlebih dahulu
Menjalankan
bisnis sendiri tentunya bukanlah hal yang mudah mengingat mental yang dimiliki
pun harus lebih dari sekadar menjadi karyawan pada umumnya. Sebagai pemilik
usaha, Anda menggaji diri sendiri.
Karena
itu, Anda dituntut untuk memiliki jiwa yang lebih kuat serta pantang menyerah.
Tanggunhnya jiwa sebagai seorang pengusaha adalah modal awal yang harus
dimiliki selain dalam bentuk materiil.
Anda juga
harus tahu kapan, dan bagaimana sikap dalam berkomunikasi dengan karyawan.
Sehingga Anda selalu dihargai dan bisnis yang dijalankan pun dapat
berhasil.
2. Perluas pengetahuan untuk mengembangkan bisnis
Bila ingin
memulai bisnis maupun saat menjadi pengusaha pemula, jangan pernah berhenti
untuk memperluas pengetahuan untuk mengembangkan bisnis yang dirintis.
Dengan
memiliki pengetahuan luas, Anda bisa mengerti bagaimana menjalankan bisnis yang
baik dan meminimalisir tingkat risiko. Perhatikanlah bagaimana sebuah bisnis
berjalan dari awal hingga bisnis yang dijalankan berjalan sesuai standar yang
Anda buat.
3. Temukan dan realisasikan ide
Sebagai
perintis usaha, Anda perlu menemukan ide dan melakukan uji coba ide tersebut
sebelum produk atau jasa yang dihasilkan itu keluar di pasaran. Anda dapat
menguji cobanya dalam tahap cukup panjang, sehingga Anda dapat menganalisis
kebiasaan-kebiasaan apa saja yang dapat muncul selama Anda menjalankan
bisnis.
4. Tentukan gambaran prospek bisnis yang Anda kerjakan
Poin
penting lainnya yang juga harus diperhatikan saat memulai usaha adalah
menentukan prospek bisnis tersebut. Dengan memiliki prospek, setidaknya Anda
bisa memahami akan dibawa ke mana bisnis yang dijalankan dan akan dijadikan
seperti apa dalam kurun waktu 5 tahun ke depan.
Tanpa
memiliki gambaran prospek yang baik, usaha yang Anda jalankan pun nantinya
semakin lama akan makin redup dan pada akhirnya Anda hanya akan mengalami
kegagalan dalam menjalankan bisnis.
Karenanya,
cobalah untuk menganalisa seberapa besar prospek bisnis yang Anda jalankan.
Dengan memiliki prospek yang jelas, bisnis yang Anda jalankan pun tak menutup
kemungkinan bisa mendapatkan investor dan bisa mengembangkannya dengan baik.
5. Cari dan kelola pemasok serta pelanggan dengan baik
Bisnis
yang Anda jalankan tak akan pernah lepas dari kaitannya pemasok dan pelanggan.
Menyadari hal tersebut, Anda sebagai pengusaha tentunya bukan hanya sekadar
mencari saja, tapi juga harus menjaga kepercayaan pemasok dan pelanggan Anda.
Menjaga
kepercayaan pun harus dimulai dari sejak Anda membuka usaha hingga kapanpun.
Sebagai pengusaha Anda juga dituntut untuk dapat melakukan segmentasi pasar,
sehingga target pemasaran produk bisa sesuai ekspektasi.